Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Jual krupuk gendar di batang

Ada berbagai jenis kerupuk yang di sukai masyarakat indonesia,Cemilan gurih dan renyah sangat cocok untuk jadi teman makan.
Bahkan ada beberapa orang yang merasa kurang lengkap jika makan tanpa kerupuk.
Saking populernya kerupuk di indonesia,Moms bisa dengan mudah menemukan kerupuk dimana saja,warteg sederhana,hingga restoran mewah.
Setiap daerah memiliki keunikan soal tekstur atau cara pembuatan kerupuk, lho. Ada yang dijual dalam keadaan sudah digoreng dan siap makan, ada juga yang dijual dalam keadaan mentah.
Penasaran dengan ragam jenis kerupuk di Indonesia? Simak informasi berikut ini yuk, Moms!
Kerupuk atau krupuk sendiri merupakan sejenis makanan ringan atau snack asli Indonesia yang pada umumnya terbuat dari adonan tepung tapioka, dicampur bahan perasa seperti udang, ikan atau bumbu lainnya.
Meski demikian, ada juga jenis kerupuk yang terbuat dari tepung beras, tepung terigu, tepung sagu hingga berbahan dari kulit binatang.
1.Kerupuk bawang
Jenis kerupuk yang paling populer di Indonesia diawali dengan kerupuk bawang. Tak ada yang bisa menolak rasa gurih dari kerupuk ini.
Seperti namanya, kerupuk ini terbuat dari tepung tapioka dan bawang putih.
Kerupuk ini umumnya mudah ditemukan menjadi pendamping makan nasi goreng kaki lima. Bentuknya bulat kecil, biasanya punya warna putih dengan bagian sisi warna warni.
Aromanya yang khas, dan rasanya yang gurih, membuat kerupuk ini cocok sebagai teman nasi.
2.Kerupuk Blek
Kerupuk Blek atau kerupuk mawar adalah jenis kerupuk yang umumnya paling sering di konsumsi oleh masyarakat Indonesia.
Sselain murah, kerupuk ini pun mudah sekali di temui di warung-warung terdekat.
Namun, meski kebanyakan orang sering mengonsumsi kerupuk ini, rata-rata mereka belum mengetahui kalau kerupuk bernama kerupuk blek.
Kerupuk Blek memiliki rasa gurih yang renyah, hingga cocok dijadikan pelengkap lauk yang dapat membuat selera makan meningkat.
3.Kerupuk rambak
Kerupuk kulit atau di beberapa daerah menyebutnya kerupuk rambak, adalah jenis kerupuk yang terbuat dari kulit sapi atau kulit kerbau yang diolah dengan diberi penambah rasa.
Setelah mengalami proses perebusan dan pengeringan pada terik matahari selama kurang lebih 2-3 hari, kerupuk mentah yang kering ini siap digoreng menjadi kerupuk yang siap untuk dihidangkan.
Rasanya yang gurih, serta teksturnya yang renyah dan lumer dimulut ketika dimakan, menjadikan kerupuk ini banyak diminati di Indonesia, apalagi kini kerupuk kulit hadir dengan rasa yang lebih beragam, seperti misalnya balado ataupun rumput laut.
4.Kerupuk Mie
Jenis kerupuk selanjutnya adalah kerupuk mie. Bentuknya hampir mirip dengan kerupuk putih, hanya saja kerupuk mie memiliki warna agak kekuningan.
Walaupun namanya memiliki embel-embel mie, namun kerupuk ini tidak terbuat dari mie.
Penamaan kerupuk mie sendiri karana bentuknya yang keriting dan berwarna kuning menyerupai mie. Kerupuk satu terkenal sebagai makanan pendamping saat makan asinan atau pecel.
5.Kerupuk Tenggiri
Sesuai namanya, jenis kerupuk ini terbuat dari ikan. Biasanya, ikan yang digunakan untuk jenis kerupuk di Indonesia ini adalah ikan tenggiri.
Bentuknya sendiri biasanya memiliki ukuran yang lebih kecil dibandingkan kerupuk blek. Namun, yang membedakan kedua jenis kerupuk tersebut adalah rasa ikan di kerupuk ikan yang lebih terasa.
Jika Moms ingin membeli kerupuk ikan untuk oleh, Moms bisa menemukannya dengan mudah di pusat oleh-oleh. Atau jika pun tidak, di pasar tradisional di Indonesia bisa dengan mudah dijumpai, kok.
6.Kerupuk gendar beras
Kerupuk beras adalah salah satu kerupuk khas Indonesia yang cukup populer dikalangan masyrakat Indonesia.
Ada berbagai jenis kerupuk yang disukai masyarakat Indonesia.
Setiap daerah memiliki keunikan soal tekstur atau cara pembuatan kerupuk, lho. Ada yang dijual dalam keadaan sudah digoreng dan siap makan, ada juga yang dijual dalam keadaan mentah.
Penasaran dengan ragam jenis kerupuk di Indonesia? Simak informasi berikut ini yuk, Moms!
Berbagai Jenis Kerupuk di Indonesia
Kerupuk atau krupuk sendiri merupakan sejenis makanan ringan atau snack asli Indonesia yang pada umumnya terbuat dari adonan tepung tapioka, dicampur bahan perasa seperti udang, ikan atau bumbu lainnya.
Meski demikian, ada juga jenis kerupuk yang terbuat dari tepung beras, tepung terigu, tepung sagu hingga berbahan dari kulit binatang.
7.Kerupuk udang
Kerupuk udang sendiri tidak hanya ada di Indonesia. Jika Moms liburan ke luar negeri seperti Jerman dan Belanda, kalau beruntung, Moms bisa menemukan kerupuk udang ini dengan nama krabbenchips atau prawn crackers.
8.Kerupuk emping
Selanjutnya ada kerupuk melinjo alias emping. Makanan pendamping ini memang cukup populer dan digemari banyak kalangan.
Kerupuk melinjo ini terbuat dari biji melinjo yang dipipihkan hingga tipis, dijemur, lalu digoreng. Rasa jenis kerupuk satu ini sangat khas sedikit pahit, tapi gurih.
Kerupuk emping atau kerupuk melinjo dimakan dengan cara berbeda-beda di berbagai daerah. Ada yang dimakan langsung sebagai camilan, dijadikan topping rawon, hingga pelengkap coto
Sesuai namanya, jenis kerupuk ini memiliki warna orange.
Bentuknya tipis sehingga cepat lembek setelah direbus atau sangat renyah ketika digoreng, membuat kerupuk ini sering kali menjadi bahan pelengkap seblak.
Moms bisa mudah menemukannya di pasar, biasanya dijual dalam ukuran kiloan untuk memudahkan pembelian.
Pada dasarnya, kerupuk ini adalah campuran air, tepung, minyak da garam. Rasanya cukup hambar sehingga cocok disantap dengan kuah seblak yang pedas dan gurih.
Jenis kerupuk ini mungkin cukup berbeda dibandingkan kerupuk lainnya di daftar kali ini. Pasalnya, kerupuk ini memiliki bentuk yang berbeda hingga bahan dasarnya yang berbeda.
9.kerupuk rengginan
Kerupuk tersebut adalah rengginang. Kerupuk ini sering kali ditemukan di saat lebaran sebagai camilan keluarga maupun suguhan tamu.
Bahan baku dari makanan pendamping ini adalah nasi atau ketan putih yang sebelum ditanakan.
Pada mulanya, rengginang sendiri terbuat dari nasi yang tidak termakan yang kemudian dikeringkan hingga digoreng. Namun, sekarang, pembuatannya pun sudah diberi perasa udang atau serasi agar lebih nikmati.
Itu dia Moms beragam jenis kerupuk yang bisa ditemui di Indonesia. Setiap daerah memiliki jenis maupun nama kerupuk yang berbeda-beda, walau bahan dasarnya sama